Menyajikan info terkini dunia pendidikan dan berita-berita menarik

Saturday, June 6, 2020

Keterikatan INDIVIDUALISME Dalam Tatanan Kemasyarakatan

1 comments
https://www.birulangit.id/?m=1


Birulangitid-Pernahkah kita menyadari bahwa kita telah mengabaikan hal-hal kecil bahkan menganggapnya remeh? Tentu saja TIDAK!!! Sebab apa? Sebab kita adalah manusia ambisius yang sering terobsesi dengan hal yang membuat kita lupa segalanya. Contohnya, kita lupa mengucapkan kata terima kasih atas bantuan orang lain meskipun hanya bantuan ringan. Mengapa hal ini terjadi? Keangkuhan dan kegengsian lah yang menjadi penyebab utamanya.

Pada zaman ini, mayoritas masyarakat menganggap dirinya bisa melakukan segalanya dan merasa kepentingan dirinya lebih penting atas kepentingan golongan. Hal ini biasa kita sebut dengan INDIVIDUALISME. Menurut KBBI, individualisme adalah paham yang menganggap diri sendiri (kepribadian) lebih penting daripada orang lain. Bahkan perlu kalian ketahui! Paham ini merupakan hasil dari westernisasi dan merupakan salah satu penyebab hilangnya moral bangsa Indonesia. Hal ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat perkotaan, tetapi juga dirasakan masyarakat desa yang mulai mengalami kemajuan.

Ciri ciri paham invidualisme : 

1. Merasa kepentingannya lebih utama atas kepentingan orang lain

2. Merasa dirinya bisa melakukan segalanya (tidak membutuhkan bantuan), sehingga menyebabkan kurangnya interaksi dengan orang lain

3. Hanya melakukan interaksi dengan keluarga atau orang terdekatnya saja

4. Kurangnya solidaritas antar sesama

Individualisme sangat berpengaruh bagi tatanan kemasyarakatan, dapat merusak arti pentingnya kebersamaan dan dapat menggoyahkan kekuatan sila ke-3 dari dasar negara kita, PANCASILA. Bukan hanya ini, tapi lebih banyak lagi hal yang akan kita temui akibat paham tersebut. Oleh karena itu, kita sebagai generasi terbaik INDONESIA kita harus bangkit dan kalahkan paham dan masyarakat penganutnya. Kobarkan api semangat, bersama kita kikis habis individualis. Junjung nilai solidaritas, tanamkan dalam jiwa “Solidaritas Tanpa Batas”.(Elina/BL)

1 comment: